Sentralkaltim.id – Suasana malam di Kota Samarinda kini tidak hanya dipenuhi aktivitas kuliner atau sekadar nongkrong. Di sejumlah titik kota, seperti taman dan jalur pedestrian, masyarakat mulai ramai berolahraga. Mulai dari jogging, bersepeda, hingga berjalan santai menjadi pemandangan yang sering terlihat.
Fenomena ini semakin populer, khususnya di kalangan anak muda dan pekerja kantoran yang mencari cara menjaga kebugaran usai menjalani rutinitas seharian penuh. Suasana malam yang relatif sejuk turut menjadi daya tarik, sehingga banyak warga memilih waktu ini untuk bergerak.
Meski demikian, muncul pertanyaan mengenai keamanan berolahraga di malam hari. Menanggapi hal tersebut, Ketua Komisi IV DPRD Samarinda, Mohammad Novan Syahronny Pasie, memberikan pandangan. Ia menegaskan bahwa berolahraga malam tidak dilarang, selama dilakukan dengan bijak dan sesuai kondisi tubuh.
“Olahraga malam sah-sah saja, tapi tetap harus mengenali kapasitas tubuh. Jangan dipaksakan kalau kondisi sedang tidak fit,” ujar Novan.enurutnya, olahraga bukan soal waktu terbaik, melainkan bagaimana seseorang mengatur intensitas dan frekuensi aktivitas fisik. Ia mengingatkan agar tidak memaksakan tubuh yang sudah kelelahan dengan olahraga berat, sebab hal itu justru bisa berdampak negatif terhadap kesehatan.