Nasional

MENTAN RI Akan Libatkan HKTI Di Program Presiden Kopdes Merah Putih

77
×

MENTAN RI Akan Libatkan HKTI Di Program Presiden Kopdes Merah Putih

Sebarkan artikel ini
Foto: Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman meminta kepada Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) untuk mendukung empat program prioritas Presiden Prabowo, terutama dibidang pertanian.

SENTRALKALTIM.ID Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengatakan akan melibatkan Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) dalam program- program Koperasi Desa Merah Putih.

“Oh iya, kita libatkan,” ujar Menteri Amran saat ditemui seusai Musyawarah Nasional (Munas) HKTI di Hotel Sultan, Jakarta, Kamis.

Ia mengatakan akan melibatkan anggota-anggota HKTI dalam berbagai program yang berkaitan dengan pertanian, mulai dari hilirisasi pertanian, program pangan bergizi hingga Brigade Pangan.

“Terkait pertanian, pangan bergizi, hilirisasi, biofuel kita libatkan. Ada Brigade Pangan, sangat banyak kita buka,” ujar Amran.

Ia melanjutkan, apabila perlu akan dibuatkan kantor bagi HKTI yang berlokasi kantor Kementerian Pertanian.

Ia memastikan akan terus memberikan dukungan kepada anggota HKTI dan melibatkannya dalam program- program pencapaian swasembada pangan nasional.

“Kami akan men-support totalitas kepada seluruh HKTI Indonesia. Kami akan mendukung untuk menuju lumbung pangan dunia,” ujar Amran.

Ia juga menyinggung terkait dengan rencana investasi ke sektor pertanian senilai Rp371 triliun dari Danantara Indonesia dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

“Anggaran dari Danantara dan APBN itu Rp371 triliun. Kita libatkan semua anak bangsa, tanpa terkecuali,” ujar Amran.

Dalam kesempatan ini, HKTI menyelenggarakan Musyawarah Nasional (Munas), dengan salah satu agenda pemilihan Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) HKTI periode 2025-2030.Dalam Munas, Wakil Menteri Pertanian Sudaryono resmi ditetapkan sebagai Ketua Umum HKTI periode tahun 2025-2030

Presiden Prabowo Subianto diagendakan akan meresmikan Koperasi Desa Merah Putih pada 19 Juli 2025, sebagai tonggak penting penguatan ekonomi rakyat berbasis desa.

Peresmian itu semula direncanakan bertepatan dengan Hari Koperasi Nasional pada 12 Juli 2025, namun diundur seiring adanya jadwal kunjungan Presiden ke luar negeri.

Baca juga :  Anggota DPR RI Syafruddin Minta Pemerintah Tindak Tegas Aktivitas Tambang Ilegal Di Kaltim

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *