SENTRALKALTIM.id, –Dewan Pimpinan Wilayah Partai Kebangkitan Bangsa Kalimantan Timur (DPW PKB KALTIM ) Gelar sosialisasi hasil Muktamar Tahun 2024, Kebijakan DPP PKB serta Bimbingan Teknis Aplikasi SMS , pada Jum’at (07/02/2025) di Hotel Grand Tjokro Balikpapan.
Dalam pembukaan kegiatan sosialisasi aplikasi SMS tersebut, turut dihadiri oleh Dewan Pengurus Pusat Partai Kebangkitan Bangsa (DPP PKB) Bapak H. Syaiful Huda dan pak Abdullah serta dihadiri oleh Seluruh Kader PKB se-kalimantan Timur.
Ketua Dpw PKB Kaltim, Syafruddin, S.pd dalam sambutannya Mengatakan salah satu fokus utama dari Bimtek ini adalah penguatan kapasitas kader-kader PKB agar melek teknologi.
“Kader PKB harus mengikuti arus perkembangan zaman, kita tidak boleh lagi bekerja secara manual. Harus ada perubahan untuk beradaptasi dengan teknologi, yang memungkinkan kita bekerja lebih efisien secara online,” ungkap Syafruddin, usai pembukaan kegiatan yang dilaksanakan di Hotel Grand Tjokro, Balikpapan, Jumat (07/02/2025) sore.
Bimtek ini juga turut menyinggung tentang sistem manajemen dan monitoring yang akan digunakan oleh partai. Syafruddin menjelaskan bahwa PKB memperkenalkan aplikasi SMS (Sistem Manajemen dan Monitoring Struktur) yang akan mengelola struktur organisasi partai secara lebih sistematis. “Aplikasi SMS ini berfungsi untuk memonitor dan melaporkan progres kegiatan di setiap tingkat, mulai dari DPC, DPW, hingga DPP,” tambahnya.

Melalui aplikasi ini, setiap perkembangan kegiatan partai dapat dipantau secara lebih transparan, memungkinkan masalah atau hambatan yang dihadapi oleh partai dapat teridentifikasi dengan cepat. “Sistem ini akan menghubungkan seluruh tingkatan struktur partai, sehingga setiap laporan yang masuk dari DPC dan DPW dapat langsung terlihat oleh pusat, dan masalah-masalah yang ada bisa segera diketahui dan diatasi,” jelas Syafruddin.
Lebih lanjut, Syafruddin juga menjelaskan tentang sosialisasi hasil muktamar PKB yang telah dilaksanakan di Bali tahun lalu. Hasil dari muktamar tersebut akan menjadi pedoman dan program aksi yang harus dilaksanakan oleh seluruh pengurus partai. “Muktamar yang dilaksanakan di Bali telah menghasilkan banyak program yang harus diteruskan oleh pengurus di bawahnya, dari DPW hingga DPC. Semua harus bekerja sesuai dengan keputusan yang sudah ditetapkan,” ujar Syafruddin.
Sebagai penutup, Syafruddin menekankan pentingnya kemandirian, kedisiplinan, dan sinergitas di dalam tubuh PKB. “PKB harus mandiri, disiplin, dan bekerja dengan semangat untuk merebut kemenangan pada Pemilu 2029. Semua kader harus bekerja dalam satu komando, mengikuti arah dan kebijakan yang ditetapkan oleh DPP,” tegasnya
Dengan langkah-langkah tersebut, PKB Kalimantan Timur berharap dapat terus berkembang dan meraih hasil yang maksimal di masa depan. Semua pengurus partai, mulai dari ranting hingga pusat, diharapkan untuk dapat bekerja dengan semangat dan kedisiplinan yang tinggi demi mencapai tujuan bersama.