SENTRALKALTIM.ID, Balikpapan – Anggota DPRD Kaltim, Damayanti, S.pd kembali menyapa konstituen dalam kegiatan sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 9 Tahun 2023 tentang “Pendidikan Pancasila dan Wawasan Kebangsaan” Kegiatan ini berlangsung di Kec. Balikpapan tengah. Kota Balikpapan. pada Pukul :09.00 Wita Minggu ( 13/Oktober/2025 ).
Dalam Agenda sosialisasi tersebut turut langsung di hadiri oleh tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh pemuda Balikpapan yang sangat antusias serta mendapat respon positif dari masyarakat.
Acara ini kemudian di kemas dalam bentuk edukasi publik, dimana Damayanti menyampaikan pentingnya masyarakat memahami dan mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila dan Wawasan Kebangsaan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
“hadirnya perda ini untuk memperkuat identitas kebangsaan serta membentuk karakter warga negara Indonesia, bahwa nilai-nilai wawasan Pancasila dan Kebangsaan yang menjadi landasan utama kepada anak-anak kita sejak usia dini” Ujar Damayanti
Kemudan, ia menyampaikan bahwa segala upaya dan pikiran kita wujudkan Kalimantan Timur yang lebih maju dengan tetap menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila yang merupakan tugas kita bersama.
“Selain menjadikan nilai-nilai Pancasila sebagai Simbol utama dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, Saya ingin setiap warga dari anak-anak hingga orang tua, memahami apa itu Pancasila. Sehingga Kalau kita paham dan menghayati, kita tidak akan mudah terpecah belah atau terprovokasi oleh isu-isu negatif,” ucapnya.
selanjutnya, selain menyampaikan isi pokok dari Perda tersebut, kegiatan sosialiasasi juga melibatkan dialog interaktif dengan masyarakat.
Warga diberikan kesempatan bertanya dan berdiskusi, terutama terkait tantangan nyata dalam menjaga semangat persatuan dan toleransi di lingkungan sekitar.
Damayanti juga mengajak masyarakat untuk menjaga kerukunan dan memperkuat semangat gotong royong. Ia menilai bahwa penerapan nilai-nilai kebangsaan sangat penting di tengah kehidupan kota yang multikultural seperti di Balikpapan.
“Kita hidup berdampingan dengan banyak suku dan agama. Maka, pemahaman Pancasila itu menjadikan pondasi penting untuk menjaga keharmonisan sosial. Jangan sampai kita abai dan tidak memahami nilai-nilai dasar Pancasila,” tutupnya.
