SENTRALKALTIM.ID, Kukar – Anggota DPRD Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) dari Fraksi PDI Perjuangan, Ibu Hj. Madinah, turun langsung meninjau kondisi masyarakat yang terdampak banjir di Desa Santan Ilir dan Desa Santan Tengah, Kecamatan Marangkayu, pada Selasa (30/12/2024).
Kunjungan lapangan ini dilakukan menyusul tingginya intensitas hujan dalam sepekan terakhir yang mengakibatkan meluapnya Sungai Santan. Banjir dilaporkan telah merendam puluhan rumah warga serta puluhan hektare lahan perkebunan dengan ketinggian air mencapai 40 hingga 100 sentimeter.
Dalam tinjauannya, Ibu Madinah yang merupakan wakil rakyat dari Daerah Pemilihan (Dapil) III ini, tampak berjalan menerjang genangan air untuk berdialog langsung dengan warga dan rumah-rumah yang masih terendam.
Ia menegaskan bahwa kehadirannya adalah bentuk tanggung jawab moral dan fungsi pengawasan Dewan terhadap penanganan bencana di daerah.
”Kami hadir di sini untuk memastikan keselamatan warga adalah prioritas utama. Kondisi di Santan Ilir dan Santan Tengah memerlukan penanganan serius, bukan hanya bantuan logistik darurat, tapi juga solusi jangka panjang terkait normalisasi sungai dan sistem drainase,” ujar Madinah di sela-sela kunjungannya.
Poin Utama Kunjungan:
Penyaluran Bantuan Darurat: Ibu Madinah menyerahkan bantuan paket sembako, obat-obatan, dan kebutuhan balita kepada warga terdampak melalui posko desa setempat.
Waspada Satwa Liar :
Mengingat adanya laporan kemunculan buaya di area pemukiman selama banjir, ia mengimbau warga agar tetap waspada dan membatasi aktivitas di luar rumah, terutama pada malam hari.
Dorongan Normalisasi Sungai :
Madinah menyatakan akan segera membawa aspirasi warga ke tingkat kabupaten untuk mendorong percepatan normalisasi Sungai Santan yang mengalami sedimentasi parah.
Kepala Desa Santan Tengah mengapresiasi kehadiran anggota legislatif tersebut. Menurutnya, dukungan dari DPRD Kukar sangat dibutuhkan untuk mempercepat koordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Pekerjaan Umum guna mendatangkan alat berat untuk pembersihan material sisa banjir.
Ibu Madinah juga menambahkan bahwa Fraksi PDI Perjuangan akan terus mengawal proses rehabilitasi pasca-banjir agar masyarakat dapat segera kembali beraktivitas normal.
“Saya sudah berkoordinasi dengan instansi terkait agar bantuan logistik terus mengalir dan tim medis tetap siaga di lokasi untuk mencegah munculnya penyakit pasca-banjir,” pungkasnya.
