Kepala UPTD Pengelolaan Prasarana Olahraga, Junaidi.
SENTRALKALTIM.id, Samarinda – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur (Kaltim) maksimalkan Stadion Palaran sebagai pusat kegiatan masyarakat. Sadion ini diharapkan dapat menjadi lokasi utama untuk berbagai acara, baik yang berkaitan dengan olahraga maupun kegiatan non-olahraga.
Kepala UPTD Pengelolaan Prasarana Olahraga, Junaidi menyampaikan pentingnya mempertimbangkan faktor kapasitas dan kenyamanan saat memilih lokasi untuk acara besar di Samarinda.
“Stadion Palaran ini berhasil menjadi tuan rumah bagi dua acara besar, seperti konser Sheila On 7 dan Gus Iqdam, yang mampu menampung sekitar 20.000 pengunjung. Fasilitas parkir yang luas juga menjadi nilai tambah bagi stadion ini,” ungkapnya, Jumat (01/11/24).
Namun, meskipun Stadion ini menawarkan banyak keunggulan, Junaidi mengakui adanya tantangan. Banyak penyelenggara acara masih ragu untuk memilih stadion ini karena jaraknya yang cukup jauh dari pusat kota.
Sebaliknya, Stadion Madya Sempaja sering kali dipilih, meskipun kapasitas dan fasilitasnya dianggap tidak memadai untuk menyelenggarakan acara berskala besar.
“Stadion Sempaja tidak memenuhi syarat dari sisi kapasitas dan tempat parkir. Ke depan, perlu direncanakan pembangunan gedung parkir tambahan serta jalur pengurai massa untuk mengatasi kemacetan saat acara berlangsung,” ujarnya.
Ia menekankan bahwa perhatian terhadap kapasitas tempat sangat penting untuk menjaga kenyamanan publik dan kepentingan bersama.
Dispora kaltim berkomitmen untuk terus mengembangkan Stadion Palaran sebagai sarana yang dapat mendukung berbagai kegiatan masyarakat.
“Kami berharap stadion ini dapat berfungsi secara optimal dan menjadi pilihan utama bagi masyarakat. Kami akan terus berupaya meningkatkan fasilitas di Stadion Palaran agar lebih mampu mendukung aktivitas masyarakat, khususnya di bidang olahraga” jelasnya. (ADV/Dispora Kaltim)
