Sentralkaltim.id, Samarinda – Kaltim kini menjadi magnet baru bagi investasi dan layanan transportasi udara. Dibukanya rute penerbangan internasional oleh maskapai asing ke Samarinda dinilai sebagai sinyal meningkatnya daya saing provinsi ini, khususnya fasilitas di Bandara APT Pranoto.
Anggota Komisi II DPRD Kaltim, Muhammad Husni Fahruddin, menilai perkembangan ini menjadi bukti mobilitas masyarakat Kaltim menuju luar negeri semakin tinggi.
“Berarti mereka sudah melihat fasilitas APT Pranoto sudah oke dan masyarakat Kaltim punya mobilitas tinggi ke luar negeri — untuk berobat atau sekolah,” katanya.
Namun, ia mengingatkan bahwa kondisi ini juga harus menjadi bahan evaluasi bagi pemerintah provinsi.
“Ini persaingan sehat. Jadi di sisi lain, ini menjadi alarm bahwa fasilitas kesehatan dan pendidikan di Kaltim harus lebih baik sehingga warga tidak perlu ke luar negeri lagi,” tegasnya.
Husni berharap pemprov bergerak cepat memaksimalkan momentum tersebut sebagai bagian dari transformasi pelayanan publik menuju Ibu Kota Nusantara (IKN).














