Scroll untuk baca artikel
Kab. Kutim

Produksi Pisang Kepok Grecek dan Nanas Meningkat, DTPHP Kutim Berikan Pendampingan Budidaya

268
×

Produksi Pisang Kepok Grecek dan Nanas Meningkat, DTPHP Kutim Berikan Pendampingan Budidaya

Sebarkan artikel ini
Produksi Pisang Kepok Grecek dan Nanas Meningkat, DTPHP Kutim Berikan Pendampingan Budidaya

SENTRALKALTIM.ID, Sangatta — Produksi hortikultura di Kutai Timur (Kutim) mencatat peningkatan setelah dua komoditas, pisang kepok grecek dan nanas, menunjukkan permintaan pasar yang terus naik. Pemerintah merespons dengan memperkuat pendampingan teknis bagi petani untuk memastikan kualitas tetap terjaga.

Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Peternakan Kutai Timur (DTPHP Kutim), Dyah Ratnaningrum, mengatakan bahwa pisang kepok grecek memiliki pasar yang kuat, termasuk bagi pelaku UMKM. “Pisang ini banyak dipakai sebagai bahan baku olahan. Permintaan stabil, dan produksinya terus meningkat,” katanya.

Menurut Dyah, nanas juga mengalami tren positif. Beberapa kecamatan mulai menghasilkan produksi yang lebih besar karena cocok dengan kondisi tanah setempat. “Nanas bisa berkembang baik di wilayah tertentu. Produktivitasnya bagus dan pasarnya terbuka,” ujarnya.

Untuk menjaga kualitas, DTPHP memberikan pendampingan tentang teknik budidaya, pengendalian organisme pengganggu, dan penanganan pascapanen. “Kami tekankan pentingnya panen tepat waktu dan penanganan yang benar agar buah tetap segar,” jelasnya.

Selain meningkatkan produksi, pemerintah juga mendorong pengembangan produk olahan. Banyak UMKM mulai memanfaatkan pisang dan nanas untuk membuat keripik, selai, dan minuman fermentasi. “UMKM memegang peran penting dalam menyerap hasil petani,” kata Dyah.

Pemerintah menyiapkan rencana pemetaan lahan hortikultura untuk memperluas area produksi. Dyah menegaskan bahwa langkah ini dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan permintaan. “Kalau permintaan naik, suplai harus siap. Ini yang kami siapkan,” tutup Kepala DTPHP Kutim tersebut. (ADV/Diskominfo Kutim/—)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *